Ilustasi/foto Ant
Sejumlah warga Depok, Jawa Barat mulai menggadaikan barang-barang berharga mereka untuk membiaya anaknya sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.
“Ya, siap-siap mas untuk biaya sekolah anak saya, ‘kan biaya sekolah sekarang mahal,” kata seorang warga Depok, Suryani, ketika ditemui di Pegadaian Depok, Kamis sore (12/5/2011).
Ia mengatakan, keuangan keluarga saat ini banyak pengeluaran sedangkan penghasilan suami tidak bertambah, sehingga jalan satu-satunya adalah mencari pinjaman.
Suryani berharap dengan adanya pinjaman tersebut anaknya dapat melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.
“Anak saya dua yang satu masuk SMP dan satu lagi masuk SMA, jadi perlu biaya banyak,” ujarnya.
Hal senada juga dikatakan oleh Maryadi yang mengatakan biaya hidup saat ini semakin tinggi, sedangkan penghasilan tidak banyak berubah.
Untuk itu, dirinya perlu pinjaman dari pegadaian.
“Kalau di pegadaian prosesnya cepat dan tidak berbelit-belit, lagi pula bunganya juga tidak besar,” ujarnya.
Ia berharap pinjamannya di pegadaian bisa menutupi kekurangan biaya bagi anaknya untuk melanjutkan sekolah.
“Tahun lalu juga saya pinjam ke sini, lumayan cukup membantu,” katanya.
Sementara itu, Kepala Cabang Pegadaian Kota Depok, Agung Budiyanto mengatakan, menjelang tahun ajaran baru memang ada peningkatan jumlah nasabah yang datang untuk meminjam.
Menurut dia, pada April 2011 sudah ada peningkatan jumlah nasabah yang cukup signifikan.
Bertambahnya jumlah nasabah itu pun mencatatkan peningkatan transaksi kantor pegadaian. Setidaknya volume kenaikan itu sudah mencapai 30 persen dibandingkan hari normal.
Jenis barang yang digadaikan nasabah didominasi oleh jenis perhiasan, berupa emas dan berlian, alat elektronik, seperti televisi, VCD, DVD, “home theatre” dan lainya.
Selain itu, juga ada yang menggadaikan barang berharga berupa emas, berlian, alat elektronik dan kendaraan bermotor. “Bahkan ada juga nasabah yang menggadaikan kendaraan pribadi seperti mobil dan motor,” ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan alasan nasabah menggadaikan barang berharganya yaitu kebutuhan uang untuk masuk sekolah, kuliah sampai mendapatkan modal usaha.
Dikatakannya tren peminjaman uang tunai melalui pegadaian ini akan terus meningkat, karena kebutuhan masyarakat pada Juni, Juli, dan Agustus banyak kebutuhan.
“Tahun ajaran baru berdekatan dengan puasa dan Lebaran, jadi kebutuhan masyarakat akan terus meningkat,” ujarnya.(am/at/jim).
.
http://www.berita8.com/read/2011/05/13/5/42394/Warga-di-Depok-Mulai-Terkapar,-Gadaikan-Barang-untuk-Biaya-Sekolah