Prestasi Siswa RSBI Belum Menonjol
Senin, 10 Oktober 2011 14:19 |
![]() “Pada komponen pembiayaan semua sekolah rata-rata sudah cukup bagus,” ungkapnya. Sayangnya Budiono tidak merinci komponen yang membuat standar pembiayaan ini dianggap baik. Selain itu standar pembelajaran juga mendapat poin bagus. Dari 72 SMP RSBI, 37 lembaga kategori sangat baik. Hal ini bisa dilihat dari standar kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) yang sudah terstandar dengan bagus. Dan implementasinya pun dipandang sudah sesuai. Ada kesamaan rancangan program pembelajaran (RPP) dan KTSP di tiap mata pelajaran. Hanya saja lanjut dia, selama ini prestasi siswa RSBI masih belum menonjol. Bahkan terkesan kalah dengan siswa program reguler. Karena itu sekolah perlu memprogramkan pembinaan yang lebih baik. ”Untuk standar akreditasi saat ini masih ada tujuh sekolah yang standar akreditasinya masih kurang,” kata dia. Budiono juga mengingatkan agar sekolah lebih aktif mensosialisasikan apa sebenarnya RSBI kepada komponen masyarakat. Termasuk kalangan dewan yang seringkali menjadi tempat protes masyarakat. Pernah suatu hari ia bercerita ada rombongan DPR yang mendatangi kantor Disdik Propinsi Jatim. Mereka menanyakan mengapa RSBI khususnya SMA belum bisa gratis. ”Setelah kami jelaskan bagaimana pendanaan untuk sekolah yang bersumber dari pemerintah yang masih minim, baru semuanya bisa menerima,” kata dia. Karena itulah ia berharap sosialisasi dan komunikasi keberadaan RSBI bisa lebih diintensifkan oleh para kepala sekolah. Apalagi selama ini masih banyak sorotan kepada sekolah RSBI. ”kalau selama ini banyak yang menyorot itu artinya memang ada yang kurang beres pada RSBI,” pungkasnya.(oci/eno) . Sumber: http://www.malang-post.com/index.php?option=com_content&view=article&id=36991:prestasi-siswa-rsbi-belum-menonjol&catid=67:edupolitan&Itemid=98 |