Murid SMA 1 Latambaga Pilih Demonstrasi Ketimbang Belajar

KOLAKA: Aksi demonstrasi puluhan siswa SMA 1 Latambaga terkait penolakan Kepala Sekolah yang baru,  Ahmad,  menyebabkan aktivitas belajar mengajar di SMA tersebut terhenti total hari ini, Kamis (28/8/2014). Para murid lebih memilih berdemonstrasi ketimbang masuk kelas untuk belajar. Mereka justru terlihat menikmati berdemonstrasi bersama perwakilan komite.

Sandi, salah satu murid SMA 1 Lagtambaga mengatakan, “Tidak ada yang belajar hari ini pak. Kita semua ikut demo dan juga menentang Kepala Sekolah yang baru ini. Kami lebih senang dipimpin  oleh kepala sekolah yang lama,” katanya kepada KendariNews, Kamis (28/8).Di tempat yang sama, salah satu siswa wanita yang namanya enggan disebutkan memilih pulang lebih awal akibat tidak adanya proses belajar mengajar. “Saya mau pulang saja pak karena tidak belajar ji orang. Itu kita bisa lihat sendiri saja ada yang demo dan yang lain duduk di depan kelas,” tambahnya.

Hal ini tentunya disayangkan oleh sejumlah kalangan, termasuk masyarakat dan sebagian orang tua siswa. “Kenapa mesti tidak belajar? saya tidak tahu itu. Nanti pulang anak saya baru dikasih tahu kenapa di sekolahnya hari ini tidak ada proses belajar. Pasti disayangkan lah,” kata Ambo Lau, salah satu orang tua murid SMA 1 Latambaga.

Berdasarkan pantauan wartawan KendariNews.com, terlihat para guru sekolah tersebut memilih diam saat aksi demonstrasi dilakukan. Tidak nampak para tenaga pengajar untuk menyuruh para siswa masuk kelas untuk belajar. Justru para guru terlihat mondar mandir dengan urusan mereka sendiri. Mereka pun menolak memberikan keterangan kepada awak media. (Sup)