CIKARANG – Puluhan guru honorer kabupaten Bekasi yang tergabung dalam Forum Guru Honorer Bekasi (FGHB) mendemo Pemkab Bekasi, Senin (9/4). Mereka memprotes adanya sejumlah CPNS siluman yang tiba-tiba muncul dalam pengumuman guru honorer yang diangkat Badan Kepegawanan Nasional (BKN) yang lalu. Padahal, banyak guru honorer yang benar-benar mengabdi justru namanya tak masuk dalam daftar.
Para pendemo meminta agar pengumuman CPNS itu ditinjau ulang, karena diduga kuat banyak oknum-oknum pejabat terkait ‘bermain’ dengan memasukkan sejumlah nama yang sebenarnya bukan tenaga guru honorer. Namun, karena kedekatan dan pamrih tertentu terpaksa disisipkan.
Massa juga meminta pihak-pihak yang dipanggil untuk pemberkasan PNS sesuai pengumuman 12 Maret 2012 lalu untuk menunda. Karena semua perlu klarifikasi. Pihak pendemo meminta kepada DPRD Kabupaten Bekasi untuk memperjuangkan agar para guru honorer klasifikasi I untuk segera diangkat jadi PNS, dan bukan malah orang-orang siluman yang tidak pernah jadi guru honorer dipaksa dimasukkan hanya karena uang dan jabatan.
Massa kemudian diterima Ketua DPRD dan sejumlah wakilnya. Setelah menyampaikan aspirasi, massa kemudian membubarkan diri. (may).
— —
http://bekasipos.com/index.php/bekasi-raya/pendidikan/1330-muncul-cpns-siluman-puluhan-guru-mendemo-pemkab-bekasi.html