Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan pentingnya menyelamatkan anak-anak Indonesia dari ancaman generasi yang hilang.
Muhadjir menyebutkan, para pendidik dan masyarakat memiliki kewajiban memberikan perhatian lebih kepada anak-anak di lingkungan sekitar.
Imbauan itu disampaikan Muhadjir saat menjadi khatib shalat Jumat di Mesjid Yonif 751 Raider Kabupaten Jayapura.
Muhadjir menuturkan, jika menemukan anak yang telantar karena kondisi ekonomi keluarga atau tidak dalam pengasuhan yang baik, masyarakat yang memiliki kemampuan wajib membantu.
“Pemerintah di bawah Presiden Joko Widodo memberikan bantuan untuk menjamin anak-anak yang berpotensi menjadi lost generation agar mendapatkan pendidikan yang layak,” kata Muhadjir dalam keterangan tertulis, Jumat (7/10/2016).
Selain itu, Muhadjir mengajak masyarakat untuk memberikan kepedulian terhadap sesama tanpa dibatasi perbedaan agama.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Muhadjir menyambangi SD Inpres Kampung Harapan untuk meninjau kesiapan sekolah dalam melaksanakan program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) serta menyaksikan pencairan dana manfaat Program Indonesia Pintar (PIP).
Sekolah dengan 420 siswa itu telah mencairkan dana PIP untuk 107 siswa. Beberapa wali murid menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dana PIP.
http://nasional.kompas.com/read/2016/10/07/21394001/mendikbud.selamatkan.anak.indonesia.dari.ancaman.generasi.yang.hilang
