
“Baksos yang digelar Kermaked terdiri dari sunnatan massal sebanyak 70 anak dan pengobatan gratis kepada masyarakat sebanyak 70 warga sesuai daftar panitia,” kata Ketua panitia penyelenggara Baksos Kermaked, Ninik Marini Prawira.
Dijumpai ditempat yang sama, pembina Kermaked, dr Sofyan S Umerella menambahkan, pada daftar panitia memang terdata cuma 70 warga yang mengikuti pengobatan grastis tetapi kenyataannya.
Banyak warga yang tidak terdata nyolodong tetapi mereka tetap dilayani walau tidak terdaftar. Sofyan menambahkan baksos Kermaked sudah delapan kali digelar di Maluku dan Maluku Utara.
Untuk di Sulawesi selatan, ini ke 19 kalinya dan Kermaked telah menggelarnya dibeberapa kabupaten yang ada di Sulawesi selatan. Dimana pun ada Tribun Timur, disitu selalu kami jalin kerja sama sebagai media parnert, kata Sofyan menutup wawancaranya. (*/tribun-timur.com)
http://makassar.tribunnews.com/2012/03/18/kerukunan-mahasiswa-kedokteran-maluku-baksos-di-tamalate