Rifa Nadia Nurfuadah – Okezone
Image: corbis.com
JAKARTA – Sebagai salah satu negara tujuan kuliah, biaya pendidikan di Inggris terkenal paling mahal dibandingkan negara-negara Eropa lainnya. Salah satu penyebabnya adalah nilai tukar poundsterling yang memang masuk jajaran paling mahal di dunia. Meski demikan, jangan ciut. Negeri di bawah pimpinan Ratu Elizabeth ini menawarkan berbagai beasiswa melalui The British Council sebagai perwakilan bidang kebudayaan dan pendidikan Inggris di luar negeri.
Salah satu beasiswa kuliah di Inggris yang cukup terkenal adalah Chevening. Program beasiswa untuk tingkat master ini didanai langsung oleh Pemerintah Inggris. Reny Y dalam bukunya Kuliah Gratis di Luar Negeri menjelaskan, spesifikasi program studi yang ditawarkan oleh beasiswa Chevening adalah kajian media, hubungan internasional, kebijakan lingkungan, administrasi pemerintahan, serta demokrasi dan pluralisme.
“Penutupan pendaftaran biasanya pada 30 September. Tiap tahun pemerintah Inggris memberikan beasiswa penuh. Artinya, penerima beasiswa Chevening akan mendapatkan uang beasiswa yang mencakup pelatihan bahasa Inggris sebelum keberangkatan, ujian IELTS, biaya pembuatan visa, tiket pesawat pergi-pulang, biaya hidup selama tinggal di Inggris, dan biaya penulisan tesis,” papar Reny dalam buku terbitan Daras Books tersebut.
Reny menjelaskan, para pendaftar beasiswa Chevening berusia 25-40 tahun dengan nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 3,00 (skala 4,00). Mereka juga harus memiliki pengalaman kerja profesional minimal dua tahun, serta bidang studi pilihan harus sesuai dengan latar belakang ilmu dan pengalaman kerja yang mereka miliki.
Informasi lengkap yang perlu diketahui calon pelamar beasiswa bisa dilihat di situs www.chevening.co.uk.(rhs).
Sumber: http://kampus.okezone.com/read/2010/08/13/368/362746/kuliah-gratisan-di-inggris