Kementrian Agama RI menyiapkan kuota beasiswa S2 bagi guru madrasah. Ditargetkan sedikitnya 20 persen dari 67.300 guru madrasah di Indonesia bisa memiliki gelar pendidikan S2. Hal ini diungkapkan Direktur Pendidikan Madrasah Kementrian Agama RI, Prof Dr H Dedi Djubaedi saat bersilaturahmi bersama guru peserta kualifikasi sarjana di Universitas Islam (Unisma) Malang kemarin.
”Kualitas guru menjadi fokus penting bagi kami, karena itu tak cukup hanya program S1 saja tapi juga akan disiapkan beasiswa S2,” ungkapnya.
Sayangnya Dedi belum bisa memastikan berapa kuota beasiswa yang disiapkan. Besarannya tergantung dari besaran anggaran yang dimiliki pemerintah. Hanya saja ia berharap di tahun 2013 mendatang program besasiswa ini bisa diluncurkan kepada para guru madrasah.
Target guru bergelar S2 ini menurutnya diharapkan bisa meningkatkan grade madrasah. Yaitu dari grade reguler diharapkan bisa meningkat menjadi unggulan atau bahkan insan cendekia.
”Di lingkungan madrasah kami menyebut madrasah bertaraf internasional sebagai sekolah Insan Cendekia,” ungkapnya.
Dalam waktu dekat pihaknya juga akan mendirikan tiga madrasah insan cendekia di sejumlah propinsi di Indonesia. ”Di Malang meski belum ada Insan Cendekia tapi madrasah nya sudah ada yang masuk kategori ini yaitu MAN 3 Malang,” ujarnya.
Dedi menegaskan untuk peningkatan kualifikasi guru, pihaknya menggandeng Unisma Malang. Beberapa program kualifikasi guru S1 sudah dilaksanakan dengan Unisma sebagai upaya peningkatan kualitas pendidikan madrasah.
Sementara itu dalam agenda silaturahmi yang bertempat di Masjid Ainul Yaqin Unisma kemarin hadir pula pembina yayasan yang juga guru besar Unisma Malang, KH Tholhah Hasan. Dalam tausyiahnya menuturkan secara umum lembaga pendidikan apapun untuk dapat meningkatkan mutunya membutuhkan beberapa potensi. Diantaranya potensi intelektual, sosial, fiannsial, manajerial dan jaringan. Hanya saja tidak semua madrasah memiliki potensi yang sama sehingga perkembangan mutu madrasah satu dengan yang lain menjadi berbeda.(oci/eno).
http://www.malang-post.com/edupolitan