Pada wokshop ini dosen diharapkan juga lebih banyak melakukan pengabdian pada masyarakat. “Selama ini penulisan artikel ilmiah sudah banyak namun penelitian tentang pengabdian pada masyarakat selama ini masih kurang,” ujar ketua Panitia Workshop, Suardi Bakri MP.
Workshop ini digelar oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DP2M) Dikti yang digelar serentak di lima provinsi di Indonesia yakni Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, Yogyakarta, Kalimantan Timur, dan Bali. Untuk Sulawesi Selatan digelar di kampus UIM.
Suardi mengatakan, pada workshop ini dosen akan mendapatkan materi tentang penulisan artikel tentang pengabdian pada masyarakat. “Setelah itu para dosen yang telah melakukan pengabdian masyarakat, artikelnya akan diterbitkan di jurnal Mammiri,” ujarnya. Jurnal Mammiri merupakan jurnal pengabdian pada masyarakat untuk dosen yang ada si Sulsel.
Suaedi pun berharap setelah wokshop ini para dosen dapat menerapkan ilmu hasil penelitiannya yang bermanfaat bagi masyrakat. Selanjutnya kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dapat ditulis dalam bentu artikel dan dipublikasikan di jurnal ilmiah.
Tampil menjadi pembicara pada wokshop ini di antaranya Prof Dr Guntur Hamzah SH MH (Unhas), Dr Muhammad Anwar (UNM), Prof Dr Ir Siktus Gusli MSc (Unhas), Asmi Citra Malina PhD (Ketua Forum Layanan IPTEKS Bagi Masyrakat yang juga dosen Unhas). (*/tribun-timur.com)