www.infodiknas.com – Setelah melakukan gebrakan memberikan pelatihan aplikasi SEM yang merupakan metode statistik popular di kalangan akademik baru-baru tadi, kali ini Universitas Achmad Yani (Uvaya) Banjarmasin kembali memantapkan para dosen dengan menggelar Pelatihan Pengembangan Kecerdasan Emosi dan Hypnoteaching, kemarin (14/6).
Rektor Uvaya Banjarmasin Dr H Zainul Arifin Noor SE MM menjelaskan, diadakannya pelatihan tersebut dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di kampus mereka. Sehingga diharapkan ke depannya lulusan Uvaya mampu terseleksi kala bersaing di lapangan kerja. “Kami merasa perlu untuk terus meningkatkan kemampuan dosen. Sebab, meningkatkan kualitas dosen tentu akan berbanding lurus out put nantinya. Yakni, terciptanya lulusan berkualitas yang siap bersaing dalam dunia kerja,” urainya.
Agar tercapainya tujuan tersebut, rencananya program pelatihan itu akan terus berlanjut setiap enam bulan sekali. Sebelum mengikuti pelatihan, semua dosen tes psikologi terlebih dahulu. Kemudian para dosen diberi motivasi oleh narasumber. Setiap enam bulan sekali mereka tes lagi untuk dilihat perkembangannya. “Selain dosen, kami juga melakukan hal yang sama kepada mahasiswa, sehingga akan tercipta proses perkuliahan nyaman. Karena, menyampaikan dan menerima sudah saling memahami,” terang Zainul.
Metode hypnoteaching sendiri masih baru di dunia perguruan tinggi di Kalsel. Hypnoteaching merupakan perpaduan pengajaran melibatkan alam sadar dan bawah sadar.
“Kami yang pertama menggunakan sistem hypnoteaching di perguruan tinggi di Kalsel. Menurut kami ini penting guna mencapai tujuan perkuliahan, setiap mahasiswa memiliki kemampuan bermacam-macam, ucap Zainul. (arh/*/day).
***
http://www.radarbanjarmasin.co.id/index.php/berita/detail/Society/30275