KEPALA Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi Rohim Sutisna, memtuskan 43 sekolah Pilot Project Kurikulum 2013 (K13) tetap lanjutkan metode pembelajaran K13, Rabu (10/12).
Rohim dengan tegas mengatakan, 43 sekolah tersebut sudah menjalani K13 selama 3 semester dan akan terus dilanjutkan.
“Lanjut saja-lah, ini kan amanah, harus terus dibawa,” jelas Rohim saat dihubungi GoBekasi.
Katanya, selama belum ada intruksi jelas dari Provinsi dan pusat, pihaknya tetap menjalankan kurikulum 2013. “Konseptor ini baik, cuma memang belum efektif dan yang sudah berjalan akan dilanjutkan”.
Sementara, bagi sekolah yang baru menjalankan K13 selama 1 semester atau bahkan belum, Rohim mengaku akan menghentikan sementara.
“Sambil menunggu evaluasi lebih lanjut, yang baru 1 semester dihentikan dulu, mungkin awal Januari sudah tidak menggunakan K13,” tuturnya.
Tidak menutup kemungkinan, jika di luar 43 sekolah itu akan mengajukan K13 Rohim mengatakan, pihaknya tidak menolak. “Kalau memang sekolah sanggup dan layak, kenapa tidak. Atau dia mau mengikuti kurikulum 2006-2011, silahkan juga, ini kan diberi 2 opsi,” tandasnya.
Adapun jumlah sekolah K13 selama 3 semester di wilayah Kabupaten Bekasi, SD sebanyak 12 sekolah, SMP sebanyak 6 , SMA sebanyak 15 dan SMK sebanyak 10 sekolah.(une).
http://www.gobekasi.co/2014/12/10/46-sekolah-di-kabupaten-lanjutkan-kurikulum-2013/
